Dengan banyaknya kehilangan dan kerusakan barang dari para taveler yang telah melakukan perjalanan menggunakan pesawat udara berubah menjadi sebuah fenomena yg wajib diketahui bahwa pada kenyataanya hampir 2 juta tas yang telah rusak, terlambat tiba, hingga rusak sudah dirasakan sang para turis menurut data dai The Larges US Airline berdasarkan Departemen of Transportastion. Dari perkara yg terjadi sudah banyak airline yg memiliki reputasi baik menaruh solusi buat menghadirkan pulang seluruh tas dari para traveler sampai ke alamat tujuan. Apapun solusi yg sudah dilakukan maka kita menjadi traveler yang akan melakukan bepergian ke seluruh tujuan di global ini harus ada pengetahuan yang cukup agar barang yg kita bawa nanti bisa terbebas dari masalah yang sangat klasik terjadi yaitu kehilangan, rusak, terlambat tiba, sampai galat barang.
Berikut tips berdasarkan traveler yg doyan melakukan perjalanan menggunakan pesawat udara sangat smart & inspiratif bagi kita seluruh lantaran pengalaman mereka mampu meminimalisir kenyataan yg tidak nyaman ini, berikut penjelasannya:
#1. Pastikan anda sudah mendapatkan warta menurut pihak ground staff bandara dimana lokasi loka pengambilan barang dari pesawat yg sudah anda tumpangi. Untuk waktu kini ini lebih mudah yaitu melihat pada layar monitor yg terdapat tulisan nomer penerbangan pesawat yang sudah mendarat. Di lokasi inilah loka pengambilan barang anda baik berupa koper atau tas yang sudah masuk pada konter bandara ketika keberangkatan tersebut. Semua barang yang dibawa sang pesawat ini sudah pasti berdasarkan penumpang yang sama menggunakan anda. Jadi pastikan lokasinya sempurna & sahih waktu anda menanti barang bawaan berdasarkan ban berjalanan yang terdapat di bandara tujuan.
#2. Harus memberikan inisial atau kode tertentu berupa ID atau fakta penting lainnya terhadap barang misalnya koper atau tas yang anda bawa. Saat memasukan barang ke konter check in telah tentu pasti barang yg akan anda masukan sudah dilakukan pengecekan pada mesin x-ray & sesuai dengan peraturan yg berlaku. Sudah tentu pasti ketika proses check in di konter airline di bandara barang yang anda miliki ini akan dilakukan verifikasi data tiket, bersamaan dengan check in ini penumpang buat menerima boarding pass, & petugas airline akan menaruh kode scan barang secara online menjadi identitas resmi barang yang akan anda masukan ke bagase pesawat. Sebaiknya anda jua memberikan kode ID tertentu terhadap barang tersebut agar tidak tertukar menggunakan koper yang sama waktu mengambil barang di bandara tujuan.
#3. Saat setelah landing sudah tentu niscaya anda akan menuju ke lokasi loka pengambilan barang, anda akan melakukan verifikasi data lagi menggunakan menerima potongan scan barang berdasarkan konter check in, akan diperiksa sang petugas buat mencocokan apakah barang yg anda bawa memang sesuai menggunakan data ketika akan keluar. Dan buat memudahkan pengambilan barang anda yg sudah menaruh inisial tambahan akan terlihat lebih cepat mengenali barang tadi buat segera dibawa pulang.
 |
| Poto oleh: shortlist.com |
#4. Untuk menaruh otentik bukti memang waktu sekarang ini poly traveler yg dokumentasikan barang bawaan mereka baik poto atau vidio yang dijepret dari hp smartphone mereka. Ternyata berguna sekali waktu barang yg anda masukan ke bagase pesawat hilang, tertukar, bahkan delay buat sampai ke bandara tujuan. Dengan tambahan record seperti ini saat mengajukan claim ke pihak terkait ternyata bukti otentik ini sangat powerful sekali mengambarkan bahwa koper atau tas yang hilang ini bisa menaruh bukti gambar nir hanya warta acara dengan istilah-kata saja. Jika sudah ditemukan dan balik kepada anda, bila terjadi kerusakan bukti ini dapat diajukan menjadi gambar yang menyebutkan waktu sebelum & sehabis bila terjadi kerusakan bisa mengajukan ganti rugi.
#lima. Pastikan barang bawaan misalnya tas & koper yg masih ada terdapat
tali penyangkut atau alat yg tambahan rusak misalnya handle angkat koper yg tanggal tidak mampu digunakan lagi. Lantaran kemungkinan beberapa barang yg menciptakan terhambat sampai ke lokasi pengambilan barang karena tersangkut ketika bongkar murat mampu saja terjadi. Anda wajib tetap melihat kenyataan ini agar barang yang nempel pada koper atau tas yang kemungkinan akan memberikan imbas kendala waktu barang pada serahkan harus pada lepas bahkan dibuang.
#6. Memang benar anda sampai di bandara lebih cepat untuk embarkasi domestik 2 jam sebelum waktu boarding dan internasional kurang lebih 3 jam. Lantaran apa, memberikan waktu cukup supaya selama perjalanan masih pada suasana nyaman dan antisipasi kemacetan yang nir dapat diduga. Sebaiknya anda melakukan check in di konter airline sekitar 30-40 mnt sebelum berangkat. Karena ketika ini sangat terbaik untuk memasukan koper atau tas ke bagase pesawat & sekalian final check in. Dan posisi letak barang anda sudah berada di posisi tiga/4 total barang pada pesawat sehingga saat dimuntahkan tas anda sudah berada paling depan sebagai akibatnya waktu pengambilan lebih cepat saan anda berada pada lokas ban berjalan bandara.
#7. Sebaiknya anda melakukan sendiri buat pengambilan barang karena lebih menaruh kenyakinan dan langsung mengenal koper atau tas yg anda bawa. Apabila terdapat menggunakan porter barang di bandara eksklusif pastikan anda mendampingi supaya nir terjadi kesalahan pengambilan barang lantaran ketika barang mulai diserahkan sudah niscaya ada kemiripan barang yg dibawa sang penumpang lainnya.
#8. Lebih baik pesona bentuk tas atau koper anda tidak selaras dengan yang lainnya, mungkin anda menambahkan plastic wrap yang umumnya ada petugas ada disekitar di pintu masuk check in. Pemberikan plastik wrap ini sebenarnya bertujuan buat memberikan perlindungan saat anda melakukan penerbangan jauh jauh, anda tertidur pulas tas atau koper yang anda bawa ke tempat penyimpanan bagase atas dapat menaruh solusi keamanan. Tidak hanya itu saja, waktu plastik wrap yg diberikan dalam tas atau koper pada bagase bawah pesawat menaruh bentuk lain tidak sama dengan penumpang lainnya. Koper anda yang memiliki perbedaan sendiri lebih gampang dikenali ketika pengambilan barang.
TIPS: jika keseluruhan tahap ini masih juga terjadi kehilangan, terjadi keterlambatan, kerusakan, hingga tercuri maka anda segera melakukan penyampaian claim kepara petugas yg ada dibandara khususnya airline yg membawa anda. Kemungkinan terjadi bisa saja terjatuh saat proses bongkar muat, tertinggal pada pada pesawat waktu proses perpindahan, tertukar sang penumpang lain, atau tercuri sang oknum yg nir bertanggung-jawab.
